Mengenal Tanda Birama

Jika dikelompokkan dari jenis biramanya ada tiga jenis lagu, yaitu lagu dengan birama genap, lagu dengan birama ganjil dan lagu dengan gabungan dari keduanya.

Lagu dengan birama genap mungkin yang paling banyak kita temui.

Sebagai contoh lagu Pemandangan AT MAHMUD (semua kenal lagu ini).

Coba ingat liriknya:

Memandang alam dari atas bukit, Sejauh pandang kulepaskan
Sungai tampak berliku, sawah hijau membentang
Bagai permadani di kaki langit
Dst..

Lagu tersebut biramanya bagaimana? Apa tanda biramanya?


Untuk menentukan jenis biramanya (tanda birama) maka kita rasakan ketukan berat lagu tersebut.

Dalam lagu ‘pemandangan’ tersebut dapat dirasakan bahwa ketukan berat terdapat pada (liat suku kata yang di cetak tebal) :

MEmandang alam dari aTAS bukit, SEjauh pandang kulepasKAN
SU
ngai tampak berliku, SAwah hijau membentang
BAgai permadani di kaKI langit

Nyanyikan lagu tersebut sambil merasakan hitungan temponya.
Jika dikelompokkan dan ditaruh dalam ruangan birama maka hitungan tersebut ditulis sebagai berikut:

Lihat hitungannya

birama.GIF

| | = ruang birama
1 2 3 4 = ketukan tempo
? = down beat
? = up beat

Disini penting untuk bisa merasakan mana ketukan berat dan mana yang bukan. Kalau ada orang yang tidak bisa merasakan berat ringannya ketukan berarti dia tidak bisa goyang poco-poco meskipun sudah diajari berkali-kali.

Lihat pada angka dalam setiap birama dalam lagu tersebut. Terdapat empat hitungan, dan empat hitungan tersebut terulang kembali secara teratur sampai lagu tersebut selesai.

Karena lagu pemandangan tersebut biramanya terulang setiap empat ketukan maka biramanya adalah 4/4. ‘4’ yang atas (pembilang) seperti yang sudah dijelaskan menunjukkan ada empat hitungan dalam setiap ruangan birama (bar), sedangkan 4 yang bawah (penyebut) menunjukkan not yang nilainya satu ketukan yaitu not ¼.

Contoh lain, seumpama sebuah lagu memiliki birama ¾ itu berarti dalam tiap birama berisi tiga ketukan, dan setiap ketukan nilainya adalah not ¼. Ini bukan berarti bahwa dalam birama tersebut hanya berisi not ¼ saja, tidak, dalam satu birama boleh berisi not apa saja -hanya- asalkan nilai tiap biramanya adalah 3x not seperempat.

Bingung?

Untuk mengetahui lebih lanjut maka kita harus tahu nama-nama not, yaitu not 1 (penuh/whole), ½, ¼, 1/8, 1/16, 1/32.

Namun untuk sementara anggap saja 4/4 itu sudah menjadi paket.

Tanda birama selain 4/4 yang sering digunakan adalah ¾ dan 6/8. Bagi yang belum bisa membaca notasi cukup hapalkan saja ketiga paket ini dan cukup perhatikan angka pembilangnya. Ibaratnya ketiga jenis tanda birama ini adalah tiga bersaudara yang terkenal (halah) dan memang mayoritas lagu menggunakan tiga ini. Dengan mengetahui tiga paket ini sudah cukup untuk mengetahui jenis irama suatu lagu.

Berikut ini contoh beberapa lagu dengan birama 4/4, ¾ dan 6/8.

4/4 = mayoritas lagu (Bunda, Marilah Kemari, dll)

¾ = musik waltz, Romance de Amor, naik-naik kepuncak gunung, dll

6/8 = Why Do You Love Me (Koes Plus), Dealova, Yang Terbaik Bagimu (Ada band), Keliru (Uthe), Tapi Bukan Aku (Keris Patih), dll

Dari ketiga birama tersebut memiliki karakter yang berbeda-beda bukan?

Ketiga birama tersebut sudah mewakili ‘mayoritas’ lagu yang kita kenal. Ini bisa kita gunakan jika kita bermain dalam sebuah ‘band uji nyali’ (baca: menerima request lagu dari penonton). Misal jika drummer tidak tahu irama lagu requestnya seperti apa, maka (itupun jika personil yang lain tahu lagunya), tinggal kasih kode ke dia 3, 4 atau 6 tergantung jenis iramanya. Ini adalah kode umum. Atau mungkin langsung mengacu pada style musiknya misal ballad, waltz, rock, 16beat (seperti style di keyboard). Tergantung kebiasaan.

Kemudian, jika ketiga tanda birama tersebut telah mewakili mayoritas lagu, jadi apakah ada tanda birama lainnya? ada, banyak.

Misal: 5/4 (Take Five), 7/4 (santorini-Yanni), lagu-lagu Dream Teather, dll

Namun lagu-lagu pop standard umumnya 4/4, ¾, dan 6/8.

5 Responses

  1. yoi thks mas, share yang lain lagi ya cz aq awam klo baca not

  2. bisa tidak ya minta tolong diberikan contoh2 lagu anak dengan birama 6/8.terimakasih

  3. wah………… jadi nambah wawasan lagi nih… 🙂

  4. tolong jelaskan lebih detail tentang tanda birama 6/8…

  5. terima kasih,sangat bermanfaat 🙂

Leave a comment